Makanan-Makanan Pencegah Anemia

Makanan-Makanan pencegah anemia - Anemia (dalam bahasa Yunani: ἀναιμία anaimia, artinya kekurangan darah, from ἀν- an-, "tidak ada" + αἷμα haima, "darah" ) yaitu keadaan ketika jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada di bawah normal.

 yaitu keadaan ketika jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin  Makanan-Makanan pencegah anemia
Makanan-Makanan pencegah anemia
 
Sel darah merah mengandung hemoglobin yang memungkinkan mereka mengangkut oksigen dari jantung yang diperoleh dari paru-paru, dan lalu mengantarkannya ke seluruh pecahan tubuh.

Anemia yaitu penyakit darah yang sering ditemukan. Beberapa anemia mempunyai penyakit dasarnya. Anemia bisa diklasifikasikan menurut bentuk atau morfologi sel darah merah, etiologi yang mendasari, dan penampakan klinis. Penyebab anemia yang paling sering yaitu perdarahan yang berlebihan, rusaknya sel darah merah secara berlebihan hemolisis atau kekurangan pembentukan sel darah merah ( hematopoiesis yang tidak efektif).

Seorang pasien dikatakan anemia kalau konsentrasi hemoglobin (Hb) nya kurang dari 13,5 g/dL atau hematokrit (Hct) kurang dari 41% pada laki-laki, dan konsentrasi Hb kurang dari 11,5 g/dL atau Hct kurang dari 36% pada perempuan. (WIKIPEDIA).

Anemia sanggup kita cegah, mau tahu makanan-makanan apa saja yang sanggup mencegah anemia? Inilah penjelasannya.

1. Kulit Kentang
Kulit Kentang, mungkin sebagian besar kita tidak memakan kulit dari kentang dan mengupasnya untuk dibuang. Ternyata studi menemukan bahwa kulit kentang mempunyai zat besi yang sanggup mencegah anemia lima kali lebih besar dibanding daging kentangnya sendiri. Kaprikornus kini coba yah makan kentang dengan kulitnya.
 
2. Daun Bayam
Bayam, yaitu sayuran yang sangat membantu kita untuk mengikat zat besi. Dengan bayam kita sanggup mengikat aneka macam zat besi, dan memang bayam sudah dikenal sanggup mengurangi tanda-tanda anemia. Kaprikornus jangan ragu untuk menyantap bayam setiap minggunya. Selain zat besi, bayam juga mengandung vitamin A.

3. Jagung
Makanan pencegah anemia selanjutnya yaitu jagung. Jagung kaya akan zat besi dan tembaga. Jagung juga menjadi sumber yang baik untuk vitamin A dan C.

4. Kangkung
Kangkung yaitu sumber yang sangat baik untuk vitamin A dan vitamin B serta C. Kangkung mengandung jumlah tinggi zat besi, kalsium, dan kalium sehingga efekti untuk mencegah anemia.

5. Buah jeruk
Membantu memerangi penyakit akhir kekurangan vitamin C, alasannya yaitu buah jeruk mengandung asam folat. Selain itu buah jeruk juga mengandung zat besi yang bisa mencegah anemia.

6. Kacang tanah, kacang hijau dan kacang kedelai
Makanan Pencegah anemia yang lainnya yaitu kacang-kacangan. Kacang tanah, kacang hijau dan kacang kedelai merupakan jenis kacang yang gampang diolah. 100 gram kacang kedelai mengandung 381 kkal energi, dan 10 mg zat besi. Sedangkan kacang hijau mengandung 323 kkal energi dan 7,5 zat besi per 100 gram.

7. Beras merah
Beras Merah juga masuk dafta pencegah anemia alasannya yaitu beras merah yaitu sumber serat, vitamin E, asam folat, dan zat besi.

8. Roti Gandum
Roti Gandum yaitu pilihan bagi para pelaku diet untuk memenuhiisi perutnya, selain itu ternyata gandum mengandung zat besi yang besar, selain mempunyai fungsi mencegah penyakit jantung dan kanker. Kaprikornus biarpun tidak melaksanakan diet roti gandum pun bisa menjadi pilihan buat pengikat zat besi kita. Dan kita juga terhindar dari anemia.

9. Kismis
Kismis mengandung zat besi yang sangat tinggi. Kismis juga merupakan kuliner yang bersifat basa dan sanggup membantu mengatasi kondisi asam tubuh, baik sekali untuk mencegah anemia.

10. Telur
Telur kaya akan semua mineral, termasuk besi, dan vitamin B. Telur ideal dikonsumsi ketika sarapan alasannya yaitu mengandung jumlah energi memadai. Telur sanggup mencegah anemia dengan mengkonsumsinya sesudah digoreng ataupun direbus. Namun yang lebih baik yaitu mengkonsumsi telur ayam kampung mentah atau setengah matang.

11. Daging Sapi
Daging merupakan materi kuliner hewani. Seperti daging sapi yang gampang diolah. Dalam 100 gram daging sapi segar mengandung 201 kkal energi, 14 gram lemak, dan 2,8 mg zat besi sehingga bisa mencegah anemia.

12. Ikan
Salah satu kuliner maritim ini dipercaya kaya akan omega-3 dan 6. Ikan baronang diketahui mengandung zat besi sebanyak 3,8 mg per 100 gram. Selian itu ikan sarden juga mengandung 2,5 mg zat besi per 100 gram. Ikan salmon merupakan sumber utama protein dan asam lemak omega 3. Dan jangan lupa satu lagi yaitu ikan tuna. Semuanya termasuk sebagai daftar pencegah anemia.

Itulah Makanan-Makanan pencegah anemia. Sebelum Anemi menyerang ada baiknya kita mencegah dengan makanan-makanan di atas. Semoga bermanfaat :)

Tag : Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia, Makanan-Makanan pencegah anemia

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Makanan-Makanan Pencegah Anemia"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel